Page

Minggu, 01 Mei 2011

Seberapa besar Kau menghargai Potensi yang ada dalam dirimu?

Semua manusia diberikan akal, kemampuan, dan kadar atau tingkat potensi yang berbeda-beda. Namun terkadang, kita tidak sadar bahkan tidak tahu sama sekali apa potensi yang ada pada diri kita sehingga terkadang kita hidup dengan kondisi seadanya, mudah menyerah dan tidak mempunyai impian besar. Kita menjalani rutinitas hidup apa adanya tanpa ada kekuatan untuk menjadikan hidup kita lebih baik. 



Coba kita renungkan, sebenarnya Allah tidak akan membiarkan kita sebagai hamba-hambaNYA hidup di dunia ini dalam kesengsaraan atau penderitaan. Maka dari itulah, Allah telah membekali kita dengan segenap potensi yang ada sejak kita dilahirkan bahkan mungkin jauh sebelum kita diciptakan. Potensi yang kita miliki itu cukup kuat dan dapat kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menjalani kehidupan di dunia yang fana ini dan sekaligus untuk bekal kita menghadapNYA kembali. Potensi kita itu meliputi : Potensi jasmani (fisik), Potensi rohani (spiritual), dan akal. Ketiga potensi ini saling berhubungan dan berkesinambungan serta selaras dalam menjalankan fungsi-fungsinya. Kita dibebaskan memilih untuk menggunakannya dan menentukannya. Semua itu tergantung bagaimana kita memanfaatkan potensi yang telah ada itu sebaik-baiknya. Di postingan kali ini saya akan lebih membicarakan potensi akal.


Hmmmb. . .Saat ini boleh aja, kita tertinggal jauh dengan teman sebaya kita yang sudah cukup jauh meninggalkan kita (dalam hal perkembangan dirinya). Sempat terbenak dalam hati, bahwasannya kenapa terkadang kita sulit untuk menghadirkan  sekaligus menerapkan kedisiplinan akan sesuatu hal. Kenapa kita sulit untuk mengundang untaian-untaian ilmu yang diberikan orang lain kepada kita atau bahkan Kenapa kita sulit untuk merekamnya di dalam otak kita. Apakah kita bodoh? Atau . . . . .


Yang pasti, kunci semua itu adalah kesabaran disertai keuletan atau tekad yang sungguh-sungguh dan senantiasa menghilangkan kemalasan dari diri kita.


Kalau masih mau males-malesan mah, kasian sama potensi dan kemampuan mu yang udah ada.
"Kasarnya" mah gk usah hidup aja. Terlihat Ekstrem siih.
(Koreksi buat diri saya sendiri juga).


So Guys, What are you waiting for?


Take an action from now , build up and realize it.


Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar